Definisi resmi kilogram, salah satu satuan dasar dalam Sistem Satuan Internasional (SI), akan berubah secara resmi pada hari Kamis, 26 Januari 2024. Perubahan ini akan menjadikan kilogram sebagai satuan yang didefinisikan berdasarkan konstanta fisika, bukan lagi berdasarkan artefak fisik.
Definisi kilogram yang lama didasarkan pada silinder platina-irodium yang disimpan di Bureau International des Poids et Mesures (BIPM) di Prancis. Silinder ini dikenal sebagai “Proton Kilogram” dan telah menjadi standar internasional untuk massa selama lebih dari 130 tahun.
Namun, silinder ini telah mengalami perubahan massa seiring waktu, sehingga diperlukan definisi yang lebih stabil dan akurat. Definisi baru kilogram akan didasarkan pada konstanta Planck, yang merupakan konstanta fisika yang menentukan hubungan antara energi dan frekuensi.
Perubahan definisi ini akan memiliki dampak yang signifikan bagi dunia metrologi, yaitu ilmu pengukuran. Definisi yang lebih stabil dan akurat akan memungkinkan para ilmuwan untuk melakukan pengukuran yang lebih presisi.
Perubahan definisi kilogram juga akan memiliki dampak yang lebih luas, seperti di bidang perdagangan, industri, dan penelitian. Misalnya, perubahan ini akan memastikan bahwa perdagangan barang yang diukur dalam kilogram, seperti makanan dan bahan bakar, dilakukan secara adil dan transparan.
Dampak Perubahan Definisi Kilogram
Dampak perubahan definisi kilogram dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu dampak jangka pendek dan dampak jangka panjang.
Dampak jangka pendek
Dampak jangka pendek dari perubahan definisi kilogram relatif kecil. Hal ini karena perubahan definisi tidak akan mengubah massa benda-benda yang sudah ada. Misalnya, satu kilogram apel akan tetap sama dengan satu kilogram apel setelah perubahan definisi.
Namun, perubahan definisi akan mengharuskan para ilmuwan dan insinyur untuk memperbarui peralatan dan metode pengukuran mereka. Hal ini karena peralatan dan metode yang lama mungkin tidak lagi kompatibel dengan definisi baru.
Dampak jangka panjang
Dampak jangka panjang dari perubahan definisi kilogram lebih signifikan. Hal ini karena perubahan definisi akan memastikan bahwa kilogram adalah satuan yang stabil dan akurat untuk jangka panjang.
Definisi yang baru akan memungkinkan para ilmuwan untuk melakukan pengukuran yang lebih presisi, yang akan mengarah pada kemajuan di berbagai bidang, seperti fisika, kimia, dan teknik.
Perubahan definisi juga akan memastikan bahwa perdagangan barang yang diukur dalam kilogram dilakukan secara adil dan transparan. Hal ini akan penting untuk menjaga kepercayaan publik dalam sistem perdagangan internasional.
Perubahan definisi kilogram adalah langkah penting dalam sejarah metrologi. Perubahan ini akan memastikan bahwa kilogram adalah satuan yang stabil dan akurat untuk jangka panjang, yang akan memiliki dampak yang signifikan bagi dunia.
Definisi baru kilogram didasarkan pada konstanta Planck, yang merupakan konstanta fisika yang menentukan hubungan antara energi dan frekuensi. Konstanta Planck memiliki nilai yang sangat stabil, sehingga dapat digunakan sebagai dasar untuk mendefinisikan kilogram.
Definisi baru kilogram adalah sebagai berikut:
Satu kilogram adalah massa yang sama dengan massa dari 1.660539040(23) × 10^-27 kilogram atom sesium-133.
Definisi ini berarti bahwa satu kilogram sama dengan massa dari sekitar 20 atom sesium-133 yang disusun dalam baris lurus.
Proses Perubahan Definisi
Proses perubahan definisi kilogram dimulai pada tahun 1980-an. Pada saat itu, para ilmuwan menyadari bahwa definisi kilogram yang lama berdasarkan silinder platina-irodium tidak lagi stabil dan akurat.
Pada tahun 2018, Konferensi Umum tentang Ukuran dan Berat (CGPM) menyetujui perubahan definisi kilogram. Perubahan definisi ini akan mulai berlaku pada tanggal 26 Januari 2024.
Perubahan definisi kilogram adalah langkah penting dalam sejarah metrologi. Perubahan ini akan memastikan bahwa kilogram adalah satuan yang stabil dan akurat untuk jangka panjang, yang akan memiliki dampak yang signifikan bagi dunia.
Berikut adalah beberapa dampak positif yang dapat diharapkan dari perubahan definisi kilogram:
- Peningkatan akurasi pengukuran
Definisi baru kilogram yang didasarkan pada konstanta fisika akan lebih akurat daripada definisi yang lama yang didasarkan pada artefak fisik. Hal ini akan memungkinkan para ilmuwan untuk melakukan pengukuran yang lebih presisi dalam berbagai bidang, seperti fisika, kimia, dan teknik.
- Peningkatan efisiensi perdagangan
Definisi baru kilogram yang lebih stabil dan akurat akan memastikan bahwa perdagangan barang yang diukur dalam kilogram dilakukan secara adil dan transparan. Hal ini akan penting untuk menjaga kepercayaan publik dalam sistem perdagangan internasional.
- Peningkatan keamanan
Definisi baru kilogram yang didasarkan pada konstanta fisika akan lebih aman daripada definisi yang lama yang didasarkan pada artefak fisik. Hal ini karena silinder platina-irodium yang menjadi standar kilogram yang lama dapat rusak atau hilang.
Secara keseluruhan, perubahan definisi kilogram adalah langkah positif yang akan membawa manfaat bagi dunia.